Berawal dari sebuah kasus pribadi saya, di mana ketika saya hendak menghapus/format flashdisk tetapi file nya balik lagi.
Sebelumnya saya sudah menuliskan mengenai Cara Format Flashdisk di Linux tetapi ada beberapa orang yang menanyakan kepada saya bahwasahnya ketika mereka sudah melakukan instruksi format, file nya balik lagi atau tidak bisa betul-betul terformat.
Setelah saya mencari penyebab dari permasalahan ini, ternyata flashdisk yang tidak bisa diformat itu dikarenakan terdapat write protection pada flashdisk tersebut.
Maksudnya adalah, ada sebuah proteksi di mana kita tidak bisa mengubah atau menghapus file yang terdapat dalam flashdisk itu selama flashdisknya dilindungi dengan write protection.
Nah untuk mengatasi flashdisk yang tidak bisa diformat tersebut kita perlu menghapus write protection nya.
Oleh sebab itulah, melalui tulisan ini saya akan memberikan panduan lengkap cara menghapus write protection pada sebuah flashdisk agar bisa di format.
Cara Mengatasi Flashdisk yang tidak bisa diformat dengan menghapus Write Protection pada Linux
Pertama-tama silahkan colokan flashdisk di laptop atau komputer kamu.
Setelah itu mari kita buka terminal kesayangan kita, bisa dengan menggunakan shortcut keyboard Ctrl + Alt + T
Kemudian, ada baiknya kita masuk ke sistem root terlebih dahulu, masukan dengan perintah berikut
sudo su
Kemudian masukan password
Lalu, kita akan melakukan pengecekan terhadap partisi-partisi yang sedang berada di laptop kita, baik internal maupun eksternal dengan menjalankan perintah berikut ini :
df -h
Pastikan kamu mengetahui lokasi flashdisk mu, misalnya di sini lokasi flashdisk saya adalah /dev/sdb1
Apabila kamu sudah mengetahui lokasinya, masukan perintah berikut
hdparm -r0 /dev/sdb1
Hasilnya akan seperti ini

Nah itulah proses penghapusan write protection pada flashdisk untuk mengatasi flashdisk yang tidak bisa format di Linux
Selanjutnya, kita bisa melakukan proses format flashdisknya, kamu bisa melihat panduan berikut
Sekian untuk artikel Cara Menghapus Write Protection pada Flashdisk di Linux
Semoga bermanfaat dan jangan lupa sholawat